Senin, 08 November 2010

Renaissance


Renaissance bermakna kelahiran kembali atau kebangkitan kembali. Istilah ini mengacu kepada sejarah dunia Barat –khususnya Eropa dan memang berawal dari Eropa– sejak perioda abad ke-15 menurut satu sumber, atau abad ke-16 menurut sumber lain. Karena itu kita perlu menelusuri secara singkat sejarah Barat, dan kebangkitan tersebut tidak terlepas dari hubungan yang sedemikian lama antara dunia barat dengan dunia Timur.

Renaissance adalah suatu periode sejarah yang mencapai titik puncaknya kurang lebih pada tahun 1500. Perkataan "renaisans" berasal dari bahasa Perancis renaissance yang artinya adalah "Lahir Kembali" atau "Kelahiran Kembali". Yang dimaksudkan biasanya adalah kelahiran kembali budaya klasik terutama budaya Yunani kuno dan budaya Romawi kuno. Namun zaman sekarang hal ini bisa menyangkut segala hal.

Masa ini ditandai oleh kehidupan yang cemerlang di bidang seni, pemikiran maupun kesusastraan yang mengeluarkan Eropa dari kegelapan intelektual abad pertengahan. Masa Renaissance bukan suatu perpanjangan yang berkembang secara alami dari abad pertengahan, melainkan sebuah revolusi budaya, suatu reaksi terhadap kakunya pemikiran serta tradisi Abad pertengahan.

"renaissance" menyiratkan sebuah pembangunan kembali atau kebangkitan. Periode yang dikenal sebagai renaissance dipandang sebagai sebagai penemuan kembali cerahnya peradaban Yunani dan Romawi (yang dianggap sebagai "klasik") ketika keduanya mengalami masa keemasan. Faktanya, sekalipun semasa Renaissance banyak orang membaca kesusasteraan klasik dan mempertimbangkan kembali pemikiran klasik, esensi yang sebenarnya dari renaissance adalah lahirnya banyak pembaharuan maupun penciptaan. Universitas tumbuh menjamur di seantro Eropa, dan penyebaran gagasan tiba-tiba muncul serempak.

Sejarah Renaissance

Abad Renaisans (Bahasa Perancis/Bahasa Inggris: Renaissance; Bahasa Italia: Rinascimento; arti harafiah: kelahiran kembali) adalah sebuah gerakan kebudayaan antara abad ke-14 hingga abad ke-17, bermula di Italia pada akhir Abad Pertengahan dan kemudian menyebar ke seluruh Eropa. Gerakan ini mencakup kebangkitan pengetahuan berdasarkan sumber-sumber klasik, tumbuhnya panutan pada Sri Paus dan segala sesuatu yang anggun, perkembangan gaya perspektif dalam seni lukis, dan kemajuan ilmu pengetahuan. Gerakan Masa Pencerahan memberikan efek yang luar biasa pada semua usaha untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, tapi mungkin yang paling terkenal adalah kemajuan dari segi kesenian dan kontribusi dari para polymath (orang yang memiliki ilmu yang tinggi dalam berbagai macam hal) seperti Leonardo da Vinci dan Michelangelo, yang menyebabkan munculnya sebutan “Renaissance Men”.

Renaisans pertama kali diperkenalkan di Eropa Barat, di kawasan Italia. Hal ini dipicu kekalahan tentara salib dalam perang suci. Kekalahan tersebut membuat para pemikir dan seniman menyingkir dari Romawi Timur menuju Eropa Barat. Mereka menyadari telah dimulainya masa mesiu peledak dan untuk menguasai teknologi tersebut mereka harus melepaskan diri dari pengaruh mistisme zaman pertengahan dengan kembali kepada sains zaman klasik yang sebelumnya dilarang karena dianggap pelanggaran terhadap misi ketuhanan.


Potret keluarga Medici oleh Ghirlandaio

Perkembangan pertama renaisans terjadi di kota Firenze. Keluarga Medici yang memiliki masalah dengan sistem pemerintahan kepausan menjadi penyokong keuangan dengan usaha perdagangan di wilayah Mediterania. Hal ini membuat para intelektual dan seniman memiliki kebebasan besar karena tidak lagi perlu memikirkan masalah keuangan dan mendapatkan perlindungan dari kutukan pihak gereja. Keleluasaan ini didukung oleh tidak adanya kekuasaan dominan di Firenze. Kota ini dipengaruhi secara bersama oleh bangsawan dan pedagang. [1]

Dengan kebebasan besar itu, seniman bisa berkumpul dan mendirikan gilda-gilda seni yang mengangkat nama banyak seniman terkenal. Melalui gilda ini seniman mendelegasikan pekerjaan, bekerja sama, hingga mendidik bakat-bakat baru.

Daftar tokoh besar pada masa Renaisans

Bidang seni dan budaya

* Albrecht Dührer (1471-1528)

* Desiserius Eramus (1466-1536)

* Donatello

* Ghirlandaio

* Hans Holbein (1465-1506)

* Hans Memling (1430-1495)

* Hieronymus Bosch (1450-1516)

* Josquin de Pres (1445-1521)

* Leonardo da Vinci (1452-1519)

* Lucas Cranach (1472-1553)

* Michaelangelo Bounarruti (1475-1564)

* Perugino (1446-1526)

* Raphael (1483-1520)

* Sandro Botticelli (1444-1510)

* Tiziano Vecelli (1477-1526)

Penjelajahan

* Christopher Columbus (1451-1506)

* Ferdinand Magellan (1480?-1521)

Ilmu pengetahuan

* Johann Gutenberg (1400-1468)

* Nicolaus Copernicus (1478-1543)

* Andreas Vesalius (1514-1564)

* William Gilbert (1540-1603)

* Galileo Galilei (1546-1642)

* Johannes Kepler (1571-1642)

Arsitektur Renaissance

Arsitektur Renaissance adalah arsitektur pada periode antara awal abad ke-15 sampai awal abad ke-17 di wilayah Eropa, ketika terjadi kelahiran kembali budaya klasik terutama budaya Yunani kuno dan budaya Romawi kuno. yang disebut Renaissance.

Gaya ini pertama kali dikembangkan di Florence, dengan Filippo Brunelleschi sebagai salah satu inovatornya. Gaya Renaisans dengan cepat menyebar ke kota di Italia lainnya dan lalu ke Perancis, Jerman, Rusia, Inggris dan tempat lainnya.

Bangunan-bangunan berarsitektur Renaissance

1. St. Peter’s of Rome







2. Banqueting House

Minggu, 05 September 2010

Kota Pintar, Putrajaya

Saya menemukan artikel yang menurut saya cukup menarik, yaitu pembangunan kota Putrajaya yang dikenal sebagai Kota Pintar di Malaysia.

Berikut ini merupakan review mengenai artikel tersebut, yang ditujukan sebagai tugas mata kuliah Morfologi dan Arsitektur Kota.

Putrajaya merupakan salah satu kota di negara Malaysia. Kota ini terletak 25 km dari Kuala Lumpur dan 20 meter dari Kuala Lumpur International Airport (KLIA). Yakni wetland pertama yang dikerjakan Malaysia. Apa yang dimaksud dengan wetland adalah daerah yang menjadikan air sebagai faktor utama yang memengaruhi lingkungan serta jenis-jenis kehidupan tanaman dan hewan di dalamnya. Keaadaan ini terjadi karena muka air berada di atau dekat permukaan tanah, atau jika lahan tersebut tertutup air dangkal.

Putrajaya mulai dibangun pada 1997 di Lembaha Chuan dan Sungai Bisa. Wilayah ini dulunya merupakan perkebunan kelapa sawit yang disebut daerah Ladang Perang Besar. Pembangunan diawali dengan pendirian Masjid Putra yang mampu menampung 15.000 orang. Kawasan ini dirancang sebagai Kota Administratif Pemerintah Federal Malaysia yang modern dan terprogram dengan baik. Ladang Perang Besar disetujui sebagai lokasi pembangunan Putrajaya karena letaknya yang strategis, yakni sepanjang koridor pertemuan antara Kuala Lumpur dengan Kuala Lumpur International Airport (KLIA) di Sepang. Disamping itu, juga sebagai penghubung ke aktivitas Multimedia Super Corridor (MSC)-Cyberjaya dan mendekatkan Putrajaya dengan teknologi.

Putrajaya dikenal sebagai Kota Pintar. Mengapa? Karena ada kawasan khusus yang ditujukan untuk mengonservasi lingkungan. Sebagai kawasan baru yang dikonsep sebagai kota pintar, daerah itu mampu menciptakan komunitas yang terintegrasi menyeluruh secara elektronis dengan produksi dan pelayanan dapat diakses kapan saja, dimana saja, dan oleh siapa saja.

Kota Putrajaya terbagi menjadi beberapa kawasan, yaitu:

1. Kawasan Pemerintah, kawasan ini merupakan kawasan yang diperuntukkan bagi pembangunan sejumlah kantor administrasi Pemerintah Federal, termasuk kompleks kantor perdana menteri beserta kantor kementerian. Kawasan ini terdiri atas beberapa elemen utama, yaitu kaveling pemerintah, Persiaran Perdana, Dataran Putra, Putra Mosque, dan Putra Bridgre.

2. Kawasan Pembangunan Campuran, merupakan kawasan pertama yang terdapat di sumbu boulevard. Bentuk dan arsitekturnya memberi satu karakter perkotaan kepada boulevard.

3. Kawasan Civic dan Budaya, menyediakan tempat untuk relaksasi. Kawasan ini diletakkan di bagian tengah di sepanjang boulevard dan jembatan. Kawasan ini dialokasikan untuk ruang terbuka dan public squares.

4. Kawasan Komersial, kawasan ini direncanakan untuk pembangunan gedung-gedung berlantai banyak dan berkepadatan tinggi. Kawasan ini akan terlayani secara baik oleh jaringan lokal, ruang-ruang terbuka, dan kantong-kantong taman (pocket parks).

Dari cuplikan artikel di atas kita dapat mengambil pelajaran bahwa kota Putrajaya dapat dijadikan contoh sebagai kota pintar yang dapat digunakan untuk memperbaiki kota metropolis kita yaitu Jakarta. Jakarta telah memiliki pembagian kawasan seperti halnya Putrajaya, tetapi masih perlu diperbaiki lagi ruang terbuka hijaunya. Karena di Jakarta sering berdiri perumahan-perumahan elite baru di lahan yang harusnya bisa dijadikan sebagai tempat konservasi lingkungan.


Kamis, 24 Juni 2010

Tekom di semester ini

mata kuliah yang mengajarkan tentang cara-cara berkomunikasi dan praktiknya ini, memberikan pengalaman yang sangat berkesan di dalam tugas-tugasnya.

pengalaman yang sangat berkesan terdapat dalam tugas besar yang bergelut di bidang film. tugas ini memberikan hal-hal yang baru dalam kehidupan mahasiswa Planologi UNDIP.

secara garis besar mata kuliah ini memberikan pengetahuan-pengetahuan baru dalam berkomunikasi

poster bertemakan akan kemiskinan

Broto's Project

Film yang mengis daahkan tentang seorang kontraktor yang melakukan kerjasama dengan kontraktor luar negeri. Dalam perjalanan cerita ini terdapat berbagai keunikan dan kelucuan yang tidak seharusnya terjadi.

Dalam proses pengerjaan film ini terjadi hal-hal diluar rencana, seperti tidak mendapat ijin dari pihak perumahan graha Padma dan bandara.

Seiring berjalannya waktu, film ini dapat terselesaikan dengan hasil yang menurut saya sangat memuaskan. Meskipun pada proses pengerjaannya sering terjadi kesalahan-kesalahan dalam pengambilan gambar, dan kesalahan-kesalahan tersebut menimbulkan kelucuan yang alami.